Keterasingan atau diasingkan. Hal ini akan terjadi lumrah dan banyak apabila seseorang berlainan atau berbeda pendapat, persepsi, pandangan dari kebanyakan orang lain. Memilih jalan yang sedikit alias mayoritas dengan tetap berpegang teguh dengan pendiriannya dan pemikirannya bahwa apa yang ia nyatakan sudah sehati dengan hatinya.
Bagaimana rasanya hidup dalam keterasingan, segala sesuatu hal selalu saja bertentangan dengan pikirannya kita dan parahnya susah sekali untuk menyamakan persepsi dengan orang lain yang pada akhirnya hanya keterasingan yang kita dapatkan. Kita dijauhi, kita di bicarakan inu itu.
Sesungguhnya keterasingan itulah hakekat dari sebuah kehidupan dimana kita selalu sendiri, yaa sendiri adalah normalitas seseorag setelah selesai mengerjakan beribu aktivitas yang tak mempu membuatnya mendua. Ujung-ujungnya adalah kita selalu bersandar pada kesendirian.
Kalau ada ingin tidak diasingkan ikutilah kebanyakan pikiran orang, ikutilah dan beradalah dbelakangnya, mengikuti dan sampai pada waktunya keterasingan itu datang. Keterasingan bukanlah menjauh dari orang lain keterasingan adalah mencari jalannya sendiri untuk menjadi dirinya sendiri. Dengan keyakinan dan kesungguhan bahkan dengan kesabaran menerima ucapan-ucapan yang tak sedap dari orang kebanyakan.
Bahwasanya keterasingan itu menyenangkan kawan, kita bisa ber-apa saja. Kita bebas tanpa harus mengikuti orang lain, tanpa disuruh orang lain karena aktifitas yang kita lakukan berdasarkan keinginan murni dalam hati untuk betindak. Orang yang terasingkan akan mendapatkan teman dengan orang yang terasingkan pula, mereka berkumpul dan membuat sekumpulan itu menjadi terasing pula. Kesendirian yang menyebabkan keterasingan, sehingga berkumpul dengan orang-orang terasing, sehingga perkumpulan itu melakukan hal yang menurut orang banyak adalah keterasingan.
Saya yakin kalian tidak mau berada dalam keterasingan, kita lebih suka berbaur dengan orang banyak, dan itulah yang menyebabkan kita tidak menjadi unik, unik itu karena berbeda kawan. Lalu apakah kita masih mau menjadi orang banyak. Yang hanya menjadi banyak kebanyakan orang lain. Luntur, lebur dan kabur tak terlihat.
Makanya jadilah orang yang terasingkan, maka kau akan menjadi unik, menjadi berbeda dan kita akan menjadi manusia yang terasingkan dari orang kebanyakan. Selamat menikmati dan menuju keterasingan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar