Rabu, 17 Juli 2013

Julukan Negara di Dunia

Julukan Negara di Dunia

Indonesia : Negara Agraris, Maritim, Jamrud Katulistiwa
Malaysia : Negeri Jiran
Singapura : Seribu satu larangan
Brunai : Petro Dollar
Thailand : Gajah Putih, Seribu Pagoda
Myanmar : Tanah Emas
Laos : The Land Locked Country/Tanah yang terkunci
Kamboja : Hell On Earth
Vietnam : Vietnam Rose
Filiphina : Lumbung Padi
Timorleste : bumi loro sae
Jepang : Sakura, Negeri Terbit matahari,
RRC : Negeri Tirai bambu, panda, Tembok Raksasa
Taiwan :Negeri yang sunyi, Naga Kecil Asia
Irak : Negeri 1001 malam
Arab Saudi : negeri Minyak
India : Negeri barata, anak benua
Nepal : Negeri seribu dewa
Tibet : Negeri atap dunia
Afrika : Negeri Benua Hitam
Amerika Serikat : Negeri Paman Sam dan Negara Super Power.
Argentina : Negeri Tenggo
Australia : Negeri Kangguru
Belanda : Negeri Kincir Angin dan Negeri Tulip.
Brazil : Negeri Samba
Bulgaria : Negeri Kuntum Mawar.
Finlandia : Negara Seribu Danau.
Italy : Negara Spaghetti.
Jerman : Negeri Hitler/Nazi
Kanada : Negara Pecahan Es.
Kuba : Negeri Cerutu.
Mesir : Negeri Firaun / Piramida,
Perancis : Kota Mode.
Rusia : Tirai Besi dan Negeri Beruang Putih.
Selandia Baru : Negara Kiwi.
Spanyol : Negeri Matador.
Yunani : Negeri Peradaban/Negri Para Dewa
Uganda : Mutiara Afrika.
Inggris : Black Country dan Negeri Raja
Iran : Negeri para mullah

Sabtu, 06 Juli 2013

Jangan Meratapi Pilihan, Pilih Saja Lalu Laksanakan




Masih banyak orang yang terjebak dalam memilih sesuatu untuk dia lakukan. Sungguh kita hidup di dunia ini adalah memilih, bukankah orang bilang hidup itu juga pilihan. Coba kita berpikir secara logis saja, kenapa sih.

Memilih apa susahnya?...kadang kita dipermainkan oleh pilihan, sudah jauh memikirkan apa yang akan terjadi, padahal pilihan saja belum di ambil, mengapa kita sudah meramalkan akan terjadi seperti apa yang kita ucapkan.

Ada sebuah kata yang menarik untuk kita pikirkan, “lebih baik stress dalam menjalankan daripada stress dalam memilih”. Bayangkan saja berapa lama waktu kita terbuang kalau kita hanya memikirkan pilihan apa yang akan dipilih. Sementara itu waktu kita terus berjalan. Tidakkah kita memikirkan hal itu.

Tetapi kalau kita memutuskan memilih dan langsung melaksanakannya, itu akan lebih baik. Dengan memilih dan melaksanakannya lah kita akan tau rasanya bagaimana. Sehingga waktu kita tidak terbuang sia-sia. Kalaupun pilihan kita tidak sesuai karena kita sudah merasakannya. Kembali saja ke awal memilih pilihan yang belum dipilih dan kerjakan lagi pilihan kita itu.

Tapi sayangnya banyak orang yang masih saja terjebak, lebih asyik meratapi pilihan yang belum dipilihnya. Akhirnya yang ada hanyalah menyia-nyiakan waktu. Seandainya, misal, kita tetap saja bersikeras meratapi pilihan, lalu wajah kita keluhkan mengapa wajahku begini dan begitu. Bukankan sudah kita pilih wajah kita seperti ini adanya. Jadi tak usah diratapi, terima dan jalani saja itu lebih baik.

Adalagi situasi di organisasi, misalnya dalam menggelar rapat. Banyak kita temui seorang ketua memikirkan mereka yang tidak hadir atau yang terlambat datang, biasaya rapat akan dimulai apabila terkumpul semua padahal, molornya waktu cukup lama hanya gara-gara yang terlambat.

Seharusnya pemimpin lebih memperhatikan mereka yang datang tepat waktu, yang sudah berada ditempat. Bukankan mereka yang tidak hadir itu sudah diberitahu jam berapa akan dilaksanakan rapat. Sangat tidak etis menunggu mereka yang tidak hadir atau terlambat dalam mengikuti rapat.

Disinilah kita harus memilih, rapat dijalankan sekarang dengan menghargai mereka yang sudah hadir tepat waktu, jangan meratapi mereka yang belum tentu hadir dalam rapat. Berarti rapatnya di lanjutkan saja. Saya kira kalau teman-teman adalah sahabat NOAH, pasti bilang – lanjuuuut --

Jumat, 05 Juli 2013

malam itu dia merasa semua, tanpa terasa




dia mencoba menatapkan wajahnya ke langit
kaki sebelah kanannya dilipatkan ke kaki sebelah kiri
dengan tangan membentang di kursi empuk warna hitam
sempurna, dia menyandarkan diri dengan ringan
dimulutnya ada sebilah rumput
di gigitnya
dia ingin malam itu terlihat keren
dia bukan untuk bersantai, bukan pula untuk menenangkan diri
tapi dia hanya ingin menikmati
bahwa hari itu, malam itu dia merasa semua, tanpa terasa
perjalanan panjang
bulan malam itu berwarna kuning
sempurna berbentuk lingkaran yang besar
menyinari malam di separuh bumi
semakin larut, malam semakin pekat
dia begitu menikmatinya
ya karena malam itu adalah malam yellow moon
dimana semua mengenang tentang dirinya
adalah sebuah kisah
dan juga sebuah nama
suara hembusan nafas terdengar sendu
kau tau
dia merindukanmu setiap melihat bulan

Selasa, 02 Juli 2013

Mereka Tak Perlu Tau



Mereka Tak Perlu Tau

Jatuh  cinta kepadamu begitu menyenangkan
Seperti meringkuk dalam selimut hangat pada malam yang hujan
Seperti menemukan keping terakhir puzzle yang sedang kau susun
Cinta ini sudah berada tepat di tempat yang seharusnya
Di ruang hatiku dan hatimu
Namun, mengapa resah justru yang merajai kita
Padahal, katanya cinta itu sanggup menjaga
Aku ingin kau tau
Diam-diam aku selalu menitipkan harapan yang sama
Ke dalam beribu-ribu titik hujan
Aku ingin hari depanku selalu bersamamu
Aku mencintaimu selalu
Dan, mereka tak perlu tau